Laman

Minggu, 16 Maret 2014

Kekurangan Dan Kelebihan Dari Format File Image

  1. EPS (Encapsuled Postscript)Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path. Beberapa software yang mampu membuka, menyimpan, mengedit dan mengkonversi file EPS antara lain: Adobe PhotoshopAdobe IllustratorCorel DrawInkscapeGIMP,Ghostscript serta masih ada lagi software yang lainnya.
  2.  PDF (Portable Document Format)Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT. Saat ini, penggunaan file PDF sudah sangat lumrah dalam dunia grafika. Penggunaan file PDF ini sejalan dengan berkembangnya teknologi CtP (Computer to Plate).
  3. TGA (Targa)Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.
  4. TIF (Tagged Image Format File)Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.
  5. RAWFormat file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.
  6. DCS (Dekstop Color Separation)Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.


Sumber :
http://arieston.blogspot.com/2014/03/kelebihan-dan-kekurangan-format-file.html
http://slametriyanto.net/memilih-format-file-yang-tepat-untuk-image/
Diakses :
15 Maret 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar